Sejarah dan Isi Museum Malang Tempo Doloe
Malang, walaupun namanya seperti menyedihkan namun siapa sangka di kota ini terdapat banyak sekali tempat yang sangat menarik dan unik. Mulai dari wisata alamnya, suasana kotanya bahkan museum-museum yang ada di kota ini pun sangat menarik untuk dikunjungi. Bagi Anda yang berasal dari Malang atau lahir di Kota Malang belum pas rasanya bila tidak pernah mengunjungi museum unik yang satu ini, yakni Museum Malang Tempo Doeloe. Dari namanya saja pasti telah terbayang dibenak anda bagaimana suasana pada zaman dahulu di Kota Malang. Jangan salah, meski dari namanya terdengar kuno, namun museum ini berbeda dari museum lainnya. Anda akan menjumpai suasana yang fresh dan modern.
Tak ada satu pun kesan horor maupun seram dari tempat ini karena Museum Malang Tempo Doeloe memiliki konsep 'New Concept Modern Live Museum' atau menggunakan konsep modern. Dari luar museum ini memang terlihat modern dan pengunjung pun tak menyangka bila dalamnya tersimpan berbagai macam benda-benda sejarah yang digunakan oleh masyarakat Malang pada zaman dahulu.
Selain itu, untuk Anda yang malas membaca cerita seiarah kerajaan disini akan ditampilkan documenter tentang sejarah kerajaan yang pernah menduduki Kota Malang. Sehingga ilmu pengetahuan akan bertambah secara langsung.
Selain itu, Museum Malang Tempoe Dole ini juga sangat pas untuk Anda dan keluarga yang ingin menghabiskan waktu liburan di Kota Malang. Selain untuk me-refresh pikiran, tentu anak Anda pun akan memiliki pengalaman yang lebih dalam mengenai sejarah.
Museum Malang Tempo Doeloe tidak sulit untuk ditemukan karena letaknya yang bersebelahan dengan rumah makan Inggil, yakni rumah makan berkonsep museum milik Dwi Cahyono. Museum Malang Tempo Doeloe beralamat di Jalan Gajahmada no. 2, atau tepatnya di belakang Balai Kota Malang, Kiduldalem, Klojen, Kota Malang, Jawa Timur.
Museum Malang Tempo Doeloe mungkin mash asing di telinga masyarakat karena memang museum ini baru diresmikan pada tanggal 22 Oktober 2012.
Museum in diresmikan langsung oleh Dwi Cahyono, Ketua Dewan Kesenian Malang dan juga merupakan owner dari Museum Malang Tempo Doeloe serta pemilik dari Resto Inggil yang terletak disebelah museum ini.
Beliau juga adalah orang yang menggagas event Festival Malang Tempo Doeloe yang biasa digelar setiap tahunnya di Jalan ljen. Meski termasuk museum baru, tetapi Malang Tempo Doeloe cukup menarik untuk dikunjungi jika teman-teman kebetulan berada di Malang. Sebab di sini, masyarakat akan melihat sejarah dengan cara yang lebih modern.
Banyak pengunjung yang datang kesini selain untuk mengetahui bagaimana kondisi Kota Malang pada zaman dahulu juga untuk berselfi ria dengan barang-barang koleksi yang ada tentunya.
Uniknya lagi, Museum Malang Tempo Doeloe ini dikategorikan berdasarkan periode waktu yang disesuaikan dengan urutan sejarah dari Kota Malang.
0 Comments:
Posting Komentar